Nikah Serba Sepuluh, Diarak Dengan Backhoe

Posted: October 11, 2010 in feature, news

Pasangan pengantin nyentrik yang diarak naik backhoe

Kulonprogo – Penghargaan untuk pernikahan serba sepuluh yang tercatat dalam Indonesia Book of Records (IBOR) seharusnya tak hanya dirasakan oleh pasangan artis Indra Bekti dan Aldila. Pasalnya, di hari yang sama (10/10), di Masjid Al Falaq Kecamatan Pengasih juga dilangsungkan akad nikah antara Atang Wijiyanto (27) dan Wasini (22).

Lebih uniknya, kedua mempelai ini memilih backhoe sebagai pengganti mobil pengantinnya. Tak pelak, dua sejoli itu menjadi tontonan warga di sepanjang perjalanan dari rumah mempelai wanita di Donomulyo Pengasih menuju rumah mempelai laki-laki di Jogoyudan Wates.

“Semula kami pilih mobil pemadam kebakaran. Namun karena proses untuk menyewa mobil damkar cukup sulit, ya sudahlah, kami pilih backhoe saja. Toh, tetap terkesan nyentrik” kata Atang.

Selain untuk memeriahkan pernikahannya yang bertepatan dengan tanggal 10 bulan 10 tahun 2010 dan jam 10.10 untuk ijab kabulnya, ide nyleneh menumpang backhoe itu diakui Atang sebagai upaya agar pernikahannya dapat dikenang masyarakat luas.

“Tidak ada salahnya meski kami cuma warga biasa” tandasnya sambil terkekeh. Dalam perjalanannya, backhoe tersebut diiringi dua pemain jathilan bertopeng yang membagi-bagikan juga membagikan brosur tentang pesta nyentrik ini.

Sebelum pawai dengan backhoe, sejak pagi kedua sejoli itu tampak resah menunggu dilangsungkannya ijab Kabul di Masjid Al Falaq yang tak jauh dari rumah mempelai wanita. Setelah jarum jam tepat menunjukkan pukul 10.10, penghulu dari KUA Pengasih langsung memimpin doa ijab kabul kepada keduanya.

Agar lebih mengena dengan tema serba sepuluh, mas kawin yang diberikan Atang kepada istrinya berupa uang tunai Rp 101.010. “Pernikahan yang mengangkat tema serba sepuluh ini bukanlah maksud kami untuk mempercayai hal-hal yang berbau syirik. Ini murni ide kami agar lebih meriah dan biar terus dikenang” jelas Wasini. (leo)

Leave a comment